Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Menjadi "Eco-Friendly Traveler"

Kompas.com - 23/10/2010, 21:23 WIB

KOMPAS.com — Jangan meninggalkan apa pun selain jejak kaki Anda dan jangan mengambil apa pun selain mengambil foto. Tentu kalimat ini pernah Anda dengar, tetapi apakah Anda lakukan saat sedang berwisata? Menjadi eco-friendly traveler alias wisatawan yang ramah lingkungan, sebenarnya mudah saja. Tidak percaya? Coba ikuti tips berikut:

Menyimpan dan mengumpulkan sampah Jika saat berwisata Anda ingin membuang sampah tapi tidak ada tempat sampah yang tersedia, maka simpan saja dulu di mobil, di dalam tas, atau saku Anda. Jangan membuang sampah sembarangan. Setiba Anda di hotel atau tempat lain seperti stasiun pengisian bahan bakar untuk umum, barulah Anda kumpulkan sampah-sampah itu dan buanglah ke tempat sampah.

Tidak memetik atau merusak tanaman Bunga bermekaran memang tampak menggoda untuk dipetik. Tetapi, hal ini hanya akan merusak lingkungan. Jangan memetik apalagi sampai merusak tanaman yang Anda temui saat berwisata. Biarkanlah apa adanya.

Tidak mengganggu habitat binatang, apalagi membunuh Sering kali tindakan sepele saat berwisata malah dapat membunuh binatang. Misalnya, saat sedang liburan di pantai, wisatawan suka mengambil kerang-kerang yang bersembunyi di pasir. Banyak dari kerang ini yang sebenarnya masih hidup dan dengan membawanya pulang hanya akan membuat mereka mati.

Hindari penggunaan bensin yang berlebihan Cobalah berkelana menggunakan angkutan umum. Selain tidak ikut menyumbang polusi udara, Anda juga bisa merasakan petualangan seru. Alternatif lain adalah dengan menyewa sepeda.

Matikan alat elektronik yang tidak perlu Banyak tamu hotel yang sering melupakan hal satu ini. Televisi, AC, dan lampu tidak dimatikan, padahal kamar kosong. Karena itu, sebelum Anda keluar dari kamar hotel, ingatlah untuk mematikan alat elektronik.

Jangan membeli suvenir dari binatang atau tumbuhan langka Di beberapa daerah wisata, masih banyak dijumpai suvenir dari binatang atau tumbuhan langka. Misalnya, suvenir dari gading gajah. Hal yang banyak ditemukan di Indonesia adalah edelweiss atau bunga abadi yang merupakan tumbuhan dilindungi, tetapi malah sering dijadikan suvenir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

Travel Update
Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

Travel Tips
Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

Travel Tips
Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

Travel Update
Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

Travel Update
Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

Travel Update
Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

Travel Update
Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

Travel Tips
Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Taman Burung-Anggrek di Papua: Lokasi dan Harga Tiket Masuk

Travel Update
5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

5 Air Terjun di Probolinggo, Ada Air Terjun Tertinggi di Jawa

Jalan Jalan
4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

4 Festival di Hong Kong untuk Dikunjungi pada Mei 2024

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com